GIZI DAN KESEHATAN KLEPON

 

Klepon memiliki kandungan nutrisi yang baik seperti karbohidrat, protein, lemak, serat, serta mineral seperti kalsium dan zat besi, meskipun tinggi kalori dan gula dari isian gula merah

. Kandungan ini dapat memberikan energi dan manfaat kesehatan seperti peningkatan kekebalan tubuh dan melancarkan pencernaan, namun perlu dikonsumsi secukupnya karena asupan gula dan kalori yang berlebih perlu diperhatikan. 

Analisis Gizi 

• Energi: Klepon mengandung kalori yang cukup tinggi, sekitar
  

  $100-120$
  kkal per butir atau sekitar
  

  $215$
  kkal per 100 gram, yang dapat menjadi sumber energi cepat.
• Karbohidrat: Merupakan sumber energi utama, sebagian besar berasal dari tepung ketan dan gula merah. Gula merah juga kaya akan gula alami dan mineral lainnya.
• Protein: Mengandung protein dari tepung dan kelapa, yang penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
• Lemak: Berasal dari santan dan kelapa parut, yang dapat menambah rasa kenyang lebih lama. Kandungan lemaknya perlu diperhatikan karena bisa menyumbang kalori yang cukup besar.
• Serat Pangan: Terkandung dalam kelapa parut dan bahan alami lainnya, yang penting untuk pencernaan dan kesehatan usus.
• Mineral dan Vitamin:
  • Kalsium: Penting untuk kesehatan tulang dan gigi, serta fungsi saraf.
  • Zat Besi: Membantu pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia.
  • Fosfor: Penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta metabolisme energi.
  • Vitamin B1: Berperan dalam metabolisme energi. 

Analisis Kesehatan 

• Manfaat Kesehatan:
  • Sumber Energi: Kandungan karbohidrat dan gula merah dapat memberikan energi cepat, berguna untuk meningkatkan berat badan pada anak dengan catatan disesuaikan porsinya.
  • Peningkatan Kekebalan Tubuh: Gula merah mengandung antioksidan seperti polifenol, flavonoid, dan antosianin yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
  • Pencernaan: Serat yang terkandung dalam kelapa membantu menjaga kesehatan pencernaan.
  • Kesehatan Jantung: Zat fitonutrien pada daun suji (jika digunakan) dapat membantu melancarkan aliran darah dan menurunkan kolesterol.
• Efek Negatif:
  • Tinggi Kalori dan Gula: Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan gula darah, karena dominasi gula merah dan karbohidrat.
  • Sedikit Gizi Mikro: Tepung ketan dan beras ketan yang sudah diolah cenderung memiliki sedikit serat dan mineral dibandingkan dengan gandum utuh atau tepung beras yang masih utuh.
  • Kolesterol: Lemak jenuh dari santan bisa meningkatkan kadar kolesterol jika dikonsumsi secara berlebihan.